SHARE

35 Istilah dalam Jual Beli Online yang Wajib Diketahui Pemula

Sovia
Istilah dalam Jual Beli Online

Berbelanja online kini semakin populer, tetapi bagi pemula, berbagai istilah dalam jual beli online bisa terasa membingungkan. 

Dari singkatan seperti COD, PO, hingga istilah khusus seperti flash sale dan checkout, memahami istilah-istilah ini sangat penting agar tidak salah paham saat bertransaksi.

Dalam artikel ini, kami telah merangkum 35 istilah dalam jual beli online, lengkap dengan penjelasannya, agar pengalaman belanjamu semakin lancar dan bebas kendala!

1. COD (Cash on Delivery)

COD adalah singkatan dari Cash on Delivery. COD adalah metode pembayaran di mana pembeli membayar barang saat barang diterima. Cocok buat yang belum percaya belanja online pakai transfer!

2. PO (Pre-Order)

PO (Pre-Order) adalah skema penjualan di mana pembeli harus menunggu dalam jangka waktu tertentu karena barang belum tersedia. Hal ini bisa terjadi karena produk masih dalam proses produksi atau menunggu pengiriman dari luar negeri.

3. Flash Sale

Flash sale adalah diskon besar dalam waktu terbatas yang memicu persaingan sengit di antara pembeli untuk mendapatkan produk dengan harga terbaik.

4. Resi

Nomor resi adalah kode unik yang diberikan oleh jasa pengiriman untuk melacak status dan lokasi paket. Nomor ini terdiri dari serangkaian angka atau huruf yang tercantum pada resi pengiriman. 

Kamu dapat memeriksa status dan posisi barang dengan memasukkan nomor resi pada situs atau aplikasi pelacakan paket.

5. Dropship

Dropshipping adalah model bisnis di mana penjual tidak perlu menyimpan stok barang, melainkan meneruskan pesanan langsung ke supplier. 

Dalam sistem ini, pihak ketiga berperan sebagai perantara yang membantu menjual produk dari supplier yang telah bekerja sama. 

Dengan kata lain, seorang dropshipper hanya fokus pada pemasaran dan penjualan tanpa harus menangani penyimpanan atau pengiriman barang.

6. Restock

Restock adalah proses mengisi ulang stok barang yang telah habis agar tetap tersedia bagi pelanggan.

7. Ongkir (Ongkos Kirim)

Ongkir adalah singkatan dari ongkos kirim. Sedangkan “free ongkir” berarti gratis biaya pengiriman. Umumnya, e-commerce menawarkan promo gratis ongkir untuk pembelian dengan nominal tertentu.

8. Refund

Refund adalah pengembalian dana ke pembeli jika terjadi kesalahan transaksi atau barang tidak sesuai.

9. Bundle

Bundle atau bundling adalah penjualan beberapa produk dalam satu paket dengan harga lebih murah.

10. Nett

Nett adalah harga final dari penjual, yaitu harga terendah yang bisa diterima. Jika kamu menawar di bawah harga nett, kemungkinan besar penjual akan menolak tawaranmu.

11. DP (Down Payment)

DP atau uang muka adalah pembayaran awal yang menegaskan bahwa barang yang dijual benar-benar akan dibeli oleh calon konsumen. Besarnya DP umumnya berkisar antara 30-50% dari harga barang atau sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak.

Baca juga: Inilah 10 Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan, Sudah Terapkan?

12. DM atau PM

DM merupakan singkatan dari Direct Message dan PM singkatan dari Personal Message. Keduanya merujuk pada metode komunikasi langsung antara pembeli dan penjual melalui saluran pribadi atau japri.

13. BU (Butuh Uang)

BU adalah singkatan dari “butuh uang”. Dalam jual beli online, istilah ini digunakan oleh penjual untuk menunjukkan bahwa mereka menjual barang dengan harga lebih rendah dari harga pasar karena kebutuhan mendesak akan dana.

14. Nego

Nego adalah singkatan dari negosiasi, yaitu proses tawar-menawar dalam transaksi jual beli. Dalam nego, tujuannya adalah mencapai kesepakatan harga yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

15. Merchant

 Istilah dalam Jual Beli Online yang Wajib Diketahui Pemula

Sumber: freepik.com

Merchant adalah sebutan untuk pedagang atau pemilik lapak. Kalau kamu menjual sesuatu di media sosial atau marketplace, berarti kamu adalah seorang merchant.

16. Price List

Price list adalah daftar harga produk atau jasa yang dijual. Price list dapat membantu kamu melihat harga dengan jelas sebelum membeli.

17. Official Store

Official store adalah toko resmi dari sebuah brand di e-marketplace. Dengan berbelanja di official store, kamu bisa lebih tenang karena dijamin produk yang dijual asli dan berkualitas.

18. Sold atau Sold Out

Sold” atau “sold out” berarti barang yang dijual sudah habis terjual. Kamu masih bisa menanyakan kapan penjual akan restock.

19. Reseller

Reseller adalah seseorang yang membeli produk untuk dijual kembali. Dengan kata lain, ia perlu memiliki sejumlah stok produk sebelum menjualnya kepada konsumen.

20. Mint Condition atau Like New

Mint condition atau like new berarti barang yang dijual masih dalam kondisi sangat baik, hampir seperti baru. 

Istilah ini sering digunakan untuk produk second yang tetap terjaga kualitasnya, tanpa cacat atau tanda pemakaian, sehingga kondisinya hampir identik dengan barang baru.

21. Hit and Run

Hit and run” adalah istilah yang menggambarkan perilaku calon pembeli yang telah banyak bertanya dan menawar harga, tetapi kemudian menghilang tanpa memberikan kabar lebih lanjut.

22. CO (Check Out)

Check out dalam belanja online adalah proses yang dilakukan pembeli untuk menyelesaikan transaksi pembelian. Setelah memilih produk dan menambahkannya ke keranjang, langkah berikutnya adalah check out. 

Pada tahap ini, pembeli meninjau kembali pesanan, melengkapi informasi pengiriman, serta memilih metode pembayaran sebelum menyelesaikan pembelian.

23. Voucher

Voucher adalah kode diskon atau potongan harga yang bisa digunakan saat checkout.

24. Cashback

Cashback adalah bentuk pengembalian dana dalam jumlah tertentu setelah melakukan transaksi pembelian, sehingga kamu bisa berhemat sambil berbelanja.

25. Best Seller 

Best seller adalah produk yang paling laris dan diminati oleh pelanggan. Jika kamu bingung saat membeli sesuatu, kamu bisa mempertimbangkan pilihan best seller sebagai referensi terbaik.

26. OEM (Original Equipment Manufacturer)

OEM mengacu pada produk yang diproduksi oleh perusahaan manufaktur tetapi dijual oleh pihak lain dengan atau tanpa merek tertentu. Produk OEM digunakan oleh merek besar yang ingin menjual produk dengan standar kualitas tinggi tanpa harus memproduksinya sendiri. 

Dalam e-commerce, barang OEM bisa berupa aksesoris gadget, suku cadang otomotif, hingga perangkat elektronik. Produk OEM lebih murah dibandingkan produk bermerek karena tidak memerlukan biaya pemasaran yang besar.

27. PnP (Plug and Play)

PnP atau Plug and Play adalah istilah untuk produk teknologi atau perangkat elektronik yang bisa langsung digunakan tanpa perlu konfigurasi tambahan. 

Produk dengan fitur ini biasanya akan dikenali secara otomatis oleh sistem operasi atau perangkat utama, sehingga pengguna tidak perlu menginstal driver atau melakukan pengaturan rumit. 

Contoh produk PnP adalah keyboard dan mouse USB, perangkat penyimpanan eksternal, atau kamera web. Dalam dunia teknologi, fitur PnP sangat menguntungkan karena meningkatkan kemudahan penggunaan dan efisiensi.

28. Ready Stock

Ready stock berarti barang sudah tersedia di gudang atau toko dan bisa langsung dikirim kepada pembeli setelah transaksi berhasil. 

Hal ini berbeda dengan sistem Pre-Order (PO) yang mengharuskan pembeli menunggu barang diproduksi atau didatangkan terlebih dahulu. 

Pembeli sering mencari produk dengan status ready stock karena lebih cepat dikirim dan tidak perlu menunggu lama. 

Biasanya, toko online mencantumkan informasi stok secara real-time agar pembeli tahu apakah barang yang diinginkan masih tersedia.

29. SKU (Stock Keeping Unit)

SKU adalah kode unik yang diberikan pada setiap produk dalam sistem inventaris untuk memudahkan pelacakan dan manajemen stok. 

SKU bisa berupa kombinasi angka, huruf, atau simbol yang merepresentasikan kategori produk, varian warna, ukuran, atau karakteristik lainnya. 

Misalnya, SKU untuk sepatu olahraga biru ukuran 42 bisa berupa "SHOES-BLUE-42". Dengan SKU, toko dapat mengelola stok lebih efisien dan menghindari kesalahan dalam pengiriman barang.

30. Wishlist

Wishlist adalah fitur dalam platform e-commerce yang memungkinkan pengguna menyimpan daftar produk yang ingin dibeli di kemudian hari. 

Hal ini sangat berguna bagi pembeli yang belum siap membeli tetapi ingin menandai produk favorit mereka. 

31. Preloved

Preloved adalah istilah yang digunakan untuk barang bekas yang masih dalam kondisi layak pakai dan dijual kembali oleh pemilik sebelumnya. 

Berbeda dengan barang baru, produk preloved biasanya lebih murah dan memiliki jejak penggunaan sebelumnya. 

32. ETA (Estimated Time of Arrival)

ETA adalah perkiraan waktu kedatangan barang setelah dikirim oleh penjual atau jasa ekspedisi. Informasi ETA biasanya diberikan dalam bentuk rentang waktu, misalnya "2–5 hari kerja" atau tanggal tertentu berdasarkan lokasi tujuan. 

33. WTS (Want to Sell)

WTS adalah singkatan dari Want to Sell, yang berarti seseorang ingin menjual suatu barang. Istilah ini sering digunakan di forum jual beli, media sosial, atau marketplace untuk memberi tahu bahwa penjual sedang menawarkan produk tertentu. 

Biasanya, penjual akan mencantumkan informasi seperti kondisi barang (baru atau bekas), harga, lokasi, dan metode pembayaran/pengiriman. 

Misalnya:
[WTS] iPhone 13 Pro Max 128GB | Kondisi 98% | Harga Rp 12 juta nego | COD Jakarta

34. WTB (Want to Buy)

WTB adalah singkatan dari Want to Buy, yang berarti seseorang sedang mencari atau ingin membeli suatu barang. 

Biasanya, calon pembeli menggunakan istilah ini di grup jual beli atau forum untuk mendapatkan penawaran dari penjual yang memiliki barang yang dicari.

Contoh penggunaan WTB:
[WTB] Laptop MacBook Air M1, budget 10-12 juta, Jakarta area prefer COD

35. BNIB (Brand New In Box)

BNIB adalah singkatan dari Brand New In Box, yang berarti barang tersebut masih baru dan belum pernah dibuka dari kemasannya. 

Istilah ini biasanya digunakan untuk barang elektronik, gadget, atau fashion yang dijual oleh individu atau toko. 

Produk BNIB sering kali dihargai lebih tinggi dibandingkan barang preloved karena kondisinya benar-benar baru.

Baca juga: Apa Itu Sistem Membership? Yuk, Kenali Manfaat dan Fungsinya untuk Bisnis!

Kesimpulan

Dengan memahami berbagai istilah dalam jual beli online, kamu bisa berbelanja dan berbisnis dengan lebih percaya diri. 

Istilah-istilah ini tidak hanya membantu dalam komunikasi dengan pelanggan atau penjual, tetapi juga mempermudah dalam mengambil keputusan yang tepat. 

Semakin paham istilahnya, semakin lancar pula pengalaman belanja dan bisnismu!

Nah, buat kamu yang punya bisnis kuliner dan ingin meningkatkan efisiensi, ESB POS bisa jadi solusi tepat! 

Aplikasi kasir holistik ini terintegrasi langsung dengan GrabFood, GoFood, dan ShopeeFood, serta dilengkapi fitur loyalty program, reservasi, dan layanan voucher digital untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. 

 

Yuk, konsultasikan bisnismu sekarang!

SHARE
Promo Kami
Inspirasi Lainnya