
Apa itu Ribs? Dikenal Sebagai Daging Lezat Favorit, Yuk Kenali Bagian Daging Sapi Lainnya
Sovia
Ribs dikenal sebagai salah satu potongan daging sapi yang paling populer dan cocok untuk berbagai olahan. Namun, kelezatan daging sapi tidak berhenti di sana.
Masih banyak bagian lain yang tak kalah menggoda, masing-masing dengan karakteristik dan kegunaan tersendiri.
Mulai dari tenderloin yang sangat lembut hingga sandung lamur yang ideal untuk masakan berkuah dan teknik slow cook.
Mengenal berbagai jenis potongan ini akan membantumu memilih bagian terbaik sesuai kebutuhan masakan. Yuk, telusuri lebih lanjut!
Jenis-Jenis Bagian Daging Sapi
Sumber: freepik.com
Setiap potongan daging sapi memiliki tekstur dan rasa yang berbeda. Perbedaan ini menentukan cara terbaik dalam mengolahnya.
Yuk, kenali jenis-jenis bagian daging sapi yang sering digunakan dalam berbagai masakan berikut ini:
1. Tenderloin
Tenderloin merupakan potongan has dalam yang terletak di antara bahu dan panggul sapi. Karena posisinya tersembunyi, bagian ini jarang digunakan untuk bergerak. Hal ini membuat teksturnya sangat lembut dan mudah dikunyah.
Potongan tenderloin sering dijadikan pilihan utama untuk steak karena keempukannya. Selain itu, daging ini juga cocok untuk sate maupun tumisan.
Untuk sajian pelengkap, kamu bisa memadukannya dengan corn ribs. Corn ribs adalah jagung manis yang dipotong menyerupai iga, dibumbui, lalu dipanggang hingga renyah.
2. Sirloin
Sirloin berasal dari bagian belakang short loin hingga ke pangkal paha. Dagingnya padat, tebal, dan mengandung lemak tipis yang mudah meleleh saat dimasak. Kandungan lemak ini memberikan rasa gurih dan juicy pada daging ketika diolah.
Sirloin cocok untuk steak, terutama bagi kamu yang menyukai tekstur daging yang lebih kenyal namun tetap empuk.
3. Brisket
Brisket atau sandung lamur terletak di bagian dada bawah dan ketiak depan sapi. Potongan ini memiliki serat yang agak kasar dan banyak mengandung lemak keras.
Karena teksturnya, brisket lebih sesuai untuk masakan berkuah seperti soto, sop, dan asem-asem. Lapisan lemak pada bagian ini juga sering digunakan dalam pembuatan bakso, kornet, atau sosis.
4. Chuck & Blade
Potongan ini mencakup area punuk (blade) hingga bahu atas (chuck). Karena sering bergerak, serat dagingnya padat dan agak liat. Meskipun begitu, bagian ini mengandung kolagen yang memberi rasa kenyal dan aroma khas saat dimasak.
Bagian punuk biasanya digunakan untuk daging asap, sedangkan bagian chuck cocok untuk empal atau daging giling seperti bakso urat dan burger.
5. Shank
Shank adalah potongan daging dari betis hingga paha bawah, baik depan maupun belakang. Daging di bagian ini memiliki serat kasar dan banyak urat, sehingga kurang cocok untuk steak.
Namun, bagian ini sangat ideal untuk sup, kaldu, atau bakso yang memerlukan cita rasa daging kuat.
6. Flank
Flank atau sancan belakang terletak di bawah short loin dan sirloin. Daging ini memiliki serat padat dan kandungan lemak yang rendah.
Oleh karena itu, cara memasaknya sebaiknya menggunakan metode lambat dan berkuah. Flank cocok untuk semur, skirt steak, atau dipotong panjang sebagai flank steak.
Baca juga: Bagian Ayam yang Banyak Dagingnya! Ini Pilihan Terbaik untuk Masakan Kamu
7. Ribs
Ribs adalah bagian daging yang berada di sekitar tulang rusuk sapi. Ribs adalah tulang yang dilapisi daging empuk dan lemak yang melimpah. Rasa dari bagian ini sangat gurih dan teksturnya lembut.
Ada dua jenis Utama, yaitu back ribs dan short ribs. Short ribs adalah potongan bawah dari iga dan memiliki lebih banyak daging. Karena itulah, short ribs menjadi pilihan populer untuk sop atau iga bakar. Spare ribs adalah jenis iga lain yang biasa digunakan dalam sajian BBQ atau panggang.
8. Plate
Plate atau sancan depan terletak di bagian bawah iga, dari sandung lamur hingga sancan belakang. Potongan ini memiliki tekstur daging yang cukup tebal, agak alot, dan tinggi kandungan lemak.
Biasanya, bagian ini digunakan untuk daging giling, semur, atau masakan yang dimasak dengan waktu lama.
9. Short Loin
Short loin berada di bagian belakang iga dan merupakan salah satu bagian terbaik dari sapi. Karena otot di area ini jarang digunakan, dagingnya sangat lembut dan mudah dimasak.
Potongan short loin sering diolah menjadi berbagai jenis steak premium seperti porterhouse, T-bone, dan strip steak. Cocok juga untuk sate atau olahan lain yang membutuhkan daging empuk.
10. Round
Round merupakan potongan dari seluruh paha belakang sapi. Termasuk di dalamnya adalah top side, rump, silverside, dan knuckle. Karena sering digunakan untuk bergerak, bagian ini memiliki sedikit lemak dan cukup liat.
Untuk hasil terbaik, round sebaiknya dimasak dengan metode lambat dan basah. Cocok untuk rendang, daging cincang, atau tumisan.
Jika diolah dengan teknik yang tepat, round steak bisa jadi selembut short loin atau sirloin.
11. Oxtail
Oxtail atau buntut sapi sering dianggap sebagai potongan yang kurang menarik, padahal sangat kaya rasa. Potongan ini mengandung banyak gelatin dan kolagen yang memberikan tekstur kenyal dan rasa gurih.
Bagian ini juga menyimpan sumsum yang menambah cita rasa masakan. Biasanya diolah menjadi sop buntut karena ukurannya kecil dan cepat empuk saat dimasak.
Baca juga: Mengenal Garnish: Kunci Tampilan Hidangan Lebih Menarik, Ini Tipsnya!
Kesimpulan
Berbagai bagian daging sapi punya keistimewaannya masing-masing. Tapi tak bisa dipungkiri, ribs adalah salah satu bagian terbaik.
Dengan kombinasi antara rasa, tekstur, dan fleksibilitas dalam pengolahan, ribs selalu berhasil jadi menu favorit.
Bagi pelaku bisnis kuliner, menyajikan menu lezat saja belum cukup. Manajemen dapur yang efisien jadi kunci untuk operasional yang lancar.
Di sinilah ESB Kitchen hadir sebagai solusi. Sistem manajemen pesanan dapur terintegrasi ini bantu sederhanakan alur kerja, dari pemesanan hingga penyajian tanpa hambatan.
Dilengkapi analisis serving time, otomatisasi informasi ke kasir dan waiter, serta fitur finish order hanya dengan scan barcode. Semuanya cepat, rapi, dan paperless.
Waktunya upgrade cara kerja dapur dan tingkatkan kepuasan pelanggan. Konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim ESB sekarang!
